'/> Contoh Soal Uas Bahasa Indonesia Kelas Xii Semester 2 Beserta Tanggapan Part-2 -->

Info Populer 2022

Contoh Soal Uas Bahasa Indonesia Kelas Xii Semester 2 Beserta Tanggapan Part-2

Contoh Soal Uas Bahasa Indonesia Kelas Xii Semester 2 Beserta Tanggapan
Part-2
Contoh Soal Uas Bahasa Indonesia Kelas Xii Semester 2 Beserta Tanggapan
Part-2
Contoh Soal UAS Bahasa Indonesia Kelas XII Semester 2 Beserta Jawaban Part-2 merupakan cuilan terakhir dari goresan pena soal-soal ujian tamat b. Indonesia kelas 12 semester genap, dan merupakan lanjutan dari soal cuilan pertama (soal nomor 1-10).

Bagi anda yang ingin membaca soal USBN B. Indonesia yang diambil dari tahun sebelumnya, silahkan baca: Contoh Soal USBN Bahasa Indonesia Sekolah Menengan Atas dan Kunci Jawabannya

Oke, berikut pola soal PG Ujian Akhir Semester Genap dengan kunci tanggapan dimulai dari pertanyaan nomor 11.

11. Bacalah penggalan teks drama “Mahkota Jiwa” berikut!
Bunda : “Insan anakku, bangkitlah. Dunia memerlukan pikiran yang jernih, hati yang bersih. Hidup dari pohon yang berbuah, hidup insan berfaedah.”
Insan : “(Bangkit) “Bunda…. rasanya Ananda enggan bangun dari sujud, khawatir tersisih dari nirwana yang ada di bawah telapak kakimu. Apalagi harus pergi meninggalkanmu.”
Bunda : “Anakku, jangan takut berpisah dengan Bunda. Anak panah gres berate apabila lepas dari busurnya.”
Insan : “Ananda belum punya apa-apa untuk bekal menempuh hidup.”
Bunda : “Insan. Kau ialah Putra Mahkota Kerajaan Diri. Bunda akan panggilkan para datuk untuk memberi tunjuk didik padamu.”
Perilaku dan obrolan Insan pertanda perilaku berikut, kecuali….
a. hormat
b. santun
c. kasih sayang
d. rendah hati
e. kecewa
Jawaban: e

12. Ki Ageng Pamanahan : “Ya-ya-ya. Hmm-hmm-hmm, dan betapa banyak korban persembahan dan masih juga kakanda baginda menghadapi banyak lawan.”
Tumenggung Mandaraka : “Tak ada kebesaran jatuh sebagai karunia dari langit. Bukankah semua mesti digalang dari pasir dan kerikil? Dilepas diikat dengan keringat? Dibikin cerlang bersinar dengan nalar pikir?”
Ki Ageng Pamanahan : “Ya-ya-ya, dengan korban persembahan berbaris tak habis-habis, hmm-hmm-hmm. Harga untuk sebuah impian.”
(Dari mangir, Pramoedya Ananta Toer)

Unsur yang menonjol dari petikan drama di atas adalah….
a. latar
b. tokoh
c. tema
d. amanat
e. alur
Jawaban: d

13. Unsur ekstrinsik yang terlihat dari drama di atas adalah….
a. kepengarangan
b. latar budaya zaman kerjaan
c. unsur sejarah
d. tokoh pendiri Kerajaan Mataram
e. latar belakang cerita
Jawaban: b

14. Nilai yang diangkat dalam penggalan drama di atas adalah….
a. pendidikan
b. agama
c. sosial
d. budaya
e. kemanusiaan
Jawaban: d

15. Jika terlalu usang terkena sinar matahari tidak tidak mungkin kulit menjadi terbakar. Bahkan tidak menutup kemungkinan terkena kangker kulit. Itulah sebabnya, matahari tidak selalu baik untuk kesehatan.
Parargraf di atas termasuk ke dalam paragraf….
a. analogi
b. sebab-akibat
c. generalisasi
d. alasan
e. pertentangan
Jawaban: c

16. Contoh-contoh pengembangan paragraf ini termasuk deduktif, kecuali….
a. rincian
b. sebab-akibat
c. akibat-sebab
d. alasan
e. contoh
Jawaban: b

17. Biarin!
Kamu bilang saya ini brengsek. Aku bilang biarin.
Kamu bilang saya ini nggak punya arti. Aku bilang biarin.
Kamu bilang saya ini nggak punya kepribadian. Aku bilang biarin.
Kamu bilang saya nggak punya pengertian. Aku bilang biarin.
Unsur yang menonjol dalam puisi di atas adalah….
a. tema
b. nada
c. kata konkret
d. gaya bahasa
e. rima
Jawaban: d

18. Puisi kontemporer biasanya menonjol pada teknik permainan penyair dalam….
a. makna
b. kata
c. realita
d. gaya
e. rima
Jawaban: b

19. Dibawah ini termasuk penyair dengan gaya kontemporer, kecuali….
a. Remy Silado
b. Sutardji Calzoum Bachri
c. Danarto
d. F. Rahardi
e. Amir Hamzah
Jawaban: e

20. Bacalah kutipan drama di bawah ini!
Perempuan renta : “Kadang-kadang saya murka kepadamu, Suksoro. Engkau tidak pernah hendak mengetahui nasibku di desa.”
Sukroso : “Maaf , Bibi. Telah kukatakan, pekerjaanku banyak. Setiap majalah meminta kepadaku, supaya saya menciptakan dongeng pendek untuk mereka….”
Perempuan renta : “Sudahlah…. tapi perihal Satilawati itu akan kupikirkan dalam-dalam…..”
Sukroso : “Tapi bagaimana juga, orang berdua itu harus dipisahkan.”
Tema drama di atas adalah….
a. kemiskinan orang renta di desa
b. kesibukan
c. kehidupan wartawan
d. kehidupan penulis
e. percintaan
Jawaban: e

Lanjut ke soal Ujian Nasional => 20 Soal Latihan UNBK Bahasa Indonesia Sekolah Menengan Atas dan Jawabannya
Advertisement

Iklan Sidebar